Mantra adalah ujar-ujar yang merupakan sumber kekuatan
spritual leluhur pusaka Banjar ( Kalimantan ). Pada hakikatnya mantra adalah
suatu permohonan kepada yang Maha Kuasa yang disampaikan dengan ujaran yang
khas dan dengan gaya bahasa yang khas pula dengan keyakinan yang penuh bagi
penggunanya.
Namun pada zaman sekarang ini mantra mulai langka. Andai pun
ada, pemilik mantra merahasiakan keberadaan mantra dan cuma segelintir orang
yang memiliki mantra itu pun hanya merupakan warisan kepada keluarga dan orang
– orang tertentu. Ini pun tergantung keyakinan pemiliknya.
Bagaimana kalau ditinjau menurut hadis Rasulullah SAW ?
Di zaman sebelum Islam, Umar bin Khatab adalah seorang yang
pandai menggunakan suwuk ( mantra untuk pengobatan ). Ketika Umar masuk Islam
hal tersebut dia tanyakan kepada Rasulullah SAW. Kemudian Nabi meminta Umar untuk
memperdengarkan mantra tersebut. Setelah mendengar, Nabi memberikan batasan
sebagai berikut : Selama tidak syirik, silakan dipakai mantra tersebut.
Setelah masuknya agama Islam di Kalimantan, mantra mengalami
perbaikan yakni sebelum membaca mantra didahului dengan ucapan “ bismillah “
dan di akhiri dengan “ berkat Lailahailallah Muhammadurrasulullah “
Ada beberapa jenis mantra menurut penggunaannya, yakni :
Mantra untuk pengobatan, matra kedigjayaan, mantra pekasih,
mantra pagar diri dan mantra untuk mencelakai orang lain.
Demikianlah sekilas tentang Mantra. Semoga tulisan yang
sederhana ini dapat bermanfaat bagi kita semua. *** Arsyad Indradi ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar